Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia sangat berkembang dan beragam, baik dalam bidang kuliner, fashion, otomotif, agrobisnis, tour & travel, sampai dengan Home Industry. Keberadaan Usaha Kecil Menengah (UKM) merupakan salah satu pendorong terdepan dalam pembangunan ekonomi di Indonesia. geraksektor UKM amat vital untuk menciptakan pertumbuhan dan lapanganpekerjaan. Tetapi di satu sisi lain keberadaan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berjumlah banyak menimbulkan suatu persaingan di antara UKM sejenis maupun tidak sejenis untuk dapat menguasai pangsa pasar dan usahanyadapat berlangsung lancar.
Dalam dunia bisnis, persaingan antar UKM merupakan hal yang wajar.Setiap UKM berusaha menawarkan produknya dengan berbagai keunggulan masing-masing. Keunggulan mutu produk terlihat dari penggunaan bahan baku yang berkualitas serta harga jual produk yang tetap dapat bersaing di pasar. kedua hal tersebut mengacu kepada perhitungan harga pokok produksi yang harus dibuat seakurat mungkin supaya perhitungan harga pokok produksi dapat menggambarkan biaya yang sesungguhnya terjadi dalam proses produksi.
Harga pokok produksi merupakan keseluruhan biaya produksi yang terserap ke dalam setiap unit produk yang dihasilkan perusahaan. Apabila dalam proses perhitungan biaya dilakukan secara manual maka akan sangat merumitkan dan membuat data tidak valid maka dengan perkembangan teknologi saat ini sistem infotmasi berbasis otomatisasi sangat diperlukan.
Sistem Informasi Perhitungan Harga Pokok Produksi atau disingkan HPP adalah sistem yang bertujuan untuk meringankan beban dalam proses pehitungan HPP.
Sekilas tentang Sistem Informasi HPP:
Teknologi :
- php Native (Last Versi 3)
- Codeigniter 4 (Last Versi 2)
- .sql (v3)
- Migration and seeder (v2)
Role User
- Gudang
- Akuntansi
- Manajer
.png)